Laporan: Darwiaty
PINRANG---Pelabuhan Marambombang, Kecamatan Suppa, kembali menjadi buah pembicaraan hangat kalangan sejumlah masyarakat di wilayah Pinrang. Pasalnya, pelabuhan yang belum jelas status pengawasannya tersebut belakangan ini diduga sebagai lokasi bongkar muat pakaian bekas (cakar,red) yang diimpor dari luar negeri.
Informasi yang dihimpun Upeks setelah pelabuhan Pare-pare memperketat masuknya cakar, oknum pengusaha cakar banting setir dan melakukan bongkar muat cakar di Kecamatan Suppa Pinrang. Menurut sejumlah warga, terjadi bongkar muat ratusan bal (karung) cakar di lokasi tersebut. Ironisnya aktivitas terlarang tersebut luput dari pantuan pihak keamanan (Polisi).
Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Ade Noho yang ditemui Upeks di ruang kerjanya beberapa waktu lalu mengakupihaknya juga mendapatkan laporan adanya bongkar muat cakar di pelabuhan Marabombang Pinrang, namun setelah jajarannya ke lokasi yang dimaksud, aktivitas bongkar muat cakar sudah tidak ada. "Pihak kami juga dengar adanya laporan itu, setelah anggota kami turun disitu sudah kosong," katanya.
Olehnya itu, Ade Noho mengakui pihaknya akan meningkatkan pengawasan dilokasi tersebut. untuk menghindari aktivitas-aktivitas yang melanggar aturan.